Thursday 26 July 2012

Cara orang nasrani dan yahudi untuk menghancurkan islam



Sumber : Dari seorang mualaf. Dia asalnya adalah seorang misionaris yang ditugaskan untuk mengkristenisasikan Indonesia.
Menurut pengakuan dia :

Islam yang harus pertama hancur oleh yahudi dan nasrani adalah pulau jawa : Jawa barat, Jawa tengah, Jawa timur. Kenapa ketiga pulau ini sasaran utama harus hancur? Karena ketiga pulau ini adalah basis pesantren.
Yang kedua adalah pulau Kalimantan dan yang ketiga pulau Sumatera.
Yang paling harus hancur oleh kaum yahudi dan nasrani adalah jawa barat suku sunda.
Kenapa sebabnya? Karena orang sunda itu paling sulit diajak untuk masuk agama mereka.

Dulu tugas dia untuk menghancukan islam yang pertama dengan makanan yang dimakan oleh umat islam harus mengandung minyak babi, 92% produksi orang kafir dimakan oleh orang islam.

Dia sangat yakin kalau semua makanan produksi orang kafir itu mengandung minyak babi dan Galatine ( Sumsum babi )

Dia menghimbau kepada kita untuk selalu membaca dahulu komposisi makanan yang akan kita beli. Kata dia harus jelas dulu label halalnya, harus jelas dulu ijin departemen kesehatannya, harus jelas dulu ijin departemen kehakimannya.
Karena yang mengeluarkan label halal bukan MUI tapi pemerintahan departemen kesehatan.

Dia pernah membuat ice cream dan permen, di departemen kesehatan tidak tercantum lechitine dan galatine padahal ice cream dan permen tersebut mengandung lechitine (minyak babi) dan galatine (sumsum babi).

“Dan orang-orang yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kita sebelum kita masuk golongan mereka”

Maka dengan berbagai cara mereka akan menghancurkan islam.

Makanan yang harus diwaspadai oleh orang islam adalah :

1. Ice Cream
Berhati-hatilah kamu yang suka membeli ice cream di toko-toko. Karena belum ada Ice Cream buatan seorang Haji yang dipasarkan di toko-toko atau supermarket.
Karena dia juga dulu pernah mempunyai pabrik Ice cream dan sama memakai label halal karena menempuh label halal itu ke empat instansi :
Yang pertama ke POM
Yang kedua ke departemen kesehatan
Yang ketiga departemen kehakiman setelah dikasih no registred dating ke MUI dan daftar.
Sekarang kita pakail logika ke empat instansi tersebut apakah diam di pabriknya atau tidak? TIDAK.
Hewan yang namanya babi tidak akan terbuang satupun termasuk kotorannya yang dijadikan pupuk di kebun-kebun kita.
70% daging babi dipakai untuk makanan yang diproduksi oleh orang-orang kafir.
Dan 30% lagi dipakai untuk lipstick, bedak, handbody, odol, sikat gigi, kapsul, vitamin, campuran untuk makan-makanan dan minum-minuman.

2. Daging Ayam
Berhati-hatilah yang suka membeli danging ayam di supermarket dan di pasar-pasar. Karena kita ketahui sekarang untuk menyembelih ayam itu sudah memakai mesin.
Kalau begitu daging ayam tersebut apakah halal atau haram? Jelas HARAM.
Binatang yang disembelih tanpa menyembut asma Alloh itu HARAM untuk dimakan.

3. Coklat
Kalau mau membeli coklat baca dahulu komposisinya. Setiap produksi orang kafir tidak akan mungkin menggunakan bahasa Indonesia pasti menggunakan bahasa inggris. Pasti ada tulisan lecithine ( lemak / minyak babi ). Sekarang coklat sudah berubah pasti tidak akan mencantumkan lechitine doang tapi di depannya ada tulisan Soya Lechitine, Lechitine Nabati, Vegetable Oil. Hati-hati jangan sampai tertipu.

4. Permen
Dia bernai digantung jika permen tidak menggunakan minyak dan sumsum babi karena dia juga dulu pernah membuat permen tetap menggunakan minyak dan sumsum babi.

5. Keju
Keju tidak hanya terbuat dari susu murni.
Minyak dan Sumsum babi juga termasuk kedalam bahan pembuatan keju.

6. Mie
Mie buatan orang kafir juga mengandung minyak dan sumsum babi.

7. Dendeng
(Pas sedang menerangkan rekamannya berhenti jadi saya tidak tau kenapa. Alangkah baiknya kita mewaspadai makanan diatas)

Selain dari makanan umat yahudi dan nasrani juga menghancurkan islam lewat mode :
Mode berasal dari Negara Perancis. Negara Perancis merupakan pemasok dana terbesar ke Indonesia untuk menghancurkan islam. Dan korbannya adalah perempuan.
Jangan tanya kenapa kita semua sering melihat anak muda jaman sekarang berpakaian seperti apa. Sedangkan dalam al quran sudah dijelaskan bagaimana cara berpakaian yang baik.

Lewat acara TV :
Sekarang sudah banyak acara tv yang sudah membodohi kita semua sehingga orang islam lalai terhadap ibadah

Wednesday 18 July 2012

Jadwal Imsakiyah


                                                     KLIK GAMBAR UNTUK LEBIH JELAS

Tabulampot Jeruk Nipis Tanpa Biji



RAJIN BERBUAH DAN BANYAK KHASIATNYA
Tabulampot tampaknya kini semakin digemari. Satu yang masih digandrungi adalah tabulampot jeruk nipis tanpa biji. Bagaimana menanamnya dan apa pula kelebihannya.
Berkat kemajuan teknologi di bidang pertanian, akhirnya bisa diperoleh jeruk nipis “tanpa biji” atau lebih popoler disebut “nonbiji”. Apa beda jeruk nipis berbiji dengan jeruk nipis nonbiji? Tanaman jeruk nipis berbiji antara lain dicirikan dengan buahnya yang berukuran kecil, berbiji, dan habitus tanaman relatif kecil (pendek). Sedangkan jeruk nipis nonbiji memiliki buah lebih gede ketimbang jeruk nipis berbiji, tidak mengandung biji, dan habitus tanaman relatif besar.
Di samping ditanam di pekarangan, tanaman jeruk nipis nonbiji (Citrus aurantifolia) juga bisa ditanaman dalam pot. Bahkan kini, tabulampot jeruk nipis nonbiji ini menjadi kebanggaan tersendiri. Kenapa? Alasan pertama karena ia memiliki profil tanaman yang cantik dan dapat dibentuk menjadi pendek. Kedua, dapat berbuah dan berbunga sepanjang tahun. Ketiga, mudah dipelihara dan dikembangbiakkan, serta yang keempat, dapat dipindah-pindahkan sesuai keinginan.
Jeruk nipis nonbiji dapat diperbanyak dengan cara vegetatif, yakni dengan okulasi, stek cabang, dan cangkok. Namun , sebagai langkah awal, Anda dapat membeli bibit jeruk ini yang berasal dari okulasi. Sebab menurut pengalaman, dari bibit okulasi akan menjadi tanaman dewasa yang tahan terhadap gangguan dan lebih cepat berbuah.
POT DAN MEDIA
Kita mengenal beberapa jenis pot, dengan bahan baku, bentuk dan warna yang bermacam rupa. Misalnya, pot dari semen, plastik, keramik, dan porselen dalam berbagai ukuran dan bentuk. Yang penting, ukuran pot disesuaikan dengan ukuran tanaman jeruk nipis nonbiji. Jika tanaman tersebut masih kecil, bisa dipakai pot berdiameter sekitar 20 – 40 cm. Tetapi, jika jeruk nipis nonbiji sudah gede, perlu dipindahkan ke pot berdiameter 50 – 60 cm. Beri lubang pada bagian dasar pot untuk membuang kelebihan air. Juga, pot sebaiknya memiliki kaki. Gunanya agar tampak bersih, sekaligus membantu memperlancar proses aerasi dan drainase.
Setelah pot disiapkan, kiranya perlu juga memikirkan media tanamnya. Beberapa persyaratan dalam pemilihan dan penyiapan media tanam antara lain: mudah merembeskan air yang berlebihan, tidak mengandung wabah hama dan penyakit, serta mengandung unsur hara, gembur, subur, dan kaya bahan aorganik.
Media tanam ini pun bergantung selera dan kebutuhan kita. Ada yang komposisinya campuran antara tanah, sekam, dan humus bambu (1 : 1 : 1), atau campuran antara tanah, pasir, dan pupuk kandang (1 : 1 : 1), atau campuran antara tanah, pupuk kandang, dan serbuk gergaji (2 : 1 : 1). Tersedia pula media tanam modern, campuran tanah dengan pupuk organik Super TW-Plus (6 : 1)
Setelah itu, dilanjutkan dengan pengisian media tanam ke dalam pot. Caranya, tutup lubang pada dasar pot dengan pecahan genteng atau batu bata merah. Isikan selapis pecahan genteng tersebut di dasar pot. Lalu, hamparkan selapis humus di atas pecahan genting dan isikan media tanam pilihan Anda hingga mencapai setengah bagian pot.
TANAM DAN PERAWATAN
Tatacara bertanam tabulampot jeruk nipis nonbiji adalah sebagai berikut. Siram media dalam polybag yang berisi bibit jeruk nipis nonbiji hingga basah. Kemudian, balikkan posisi polybag sembari ditepuk-tepuk bagian dasarnya, agar bibit keluar bersama media dan akar-akarnya. Pangkaslah sebagian cabang, ranting, dan daun yang tidak berguna. Hal ini untuk mengurangi terjadinya penguapan.
Adapun cara penanaman bibitnya adalah sebagai berikut. Letakkan bibit jeruk nipis nonbiji tepat di tengah-tengah pot secara tegak. Timbun dengan sisa media tanam tadi hingga penuh, sembari dipadatkan di sekitar pangkal bibit. Siram sampai cukup basah, bahkan bila perlu, untuk menambah kesuburan media, dapat ditambah dengan humus Gro-mate dengan dosis 1,5 – 2 cc/liter air, atau pembelah tanah Agri-SC dengan dosis 3 – 5 cc/liter.
Langkah lanjut, letakkan tabulampot jeruk nipis nonbiji pada tempat yang benar. Artinya, tempat itu terbuka, terkena sinar matahari pada pagi hari hingga pukul 11, aman dari segala gangguan, dan lingkungan sekitarnya pun mendukung. Dengan demikian, tabulampot jeruk nipis nonbiji akan tumbuh subur dan produktif berbuah. Jika memiliki lebih dari satu tabulampot jeruk nipis nonbiji, bisa diletakkan berjajar dan teratur. Tetapi juga dimungkinkan tidak berjajar, karena harus disesuaikan dengan kondisi setempat. Yang penting, jarak antar-pot sekurang-kurangnya 2 x 2 meter.
Jangan lupa, lakukan penyiraman. Caranya, dengan mengalirkan air melalui selang plastik ke dalam pot hingga cukup basah. Cara lain, melakukan teknik penyiraman dengan sistem sumbu dan sistem irigasi tetes sederhana.
Juga, meski media tanam yang digunakan sudah mengandung pupuk, sebaiknya tetap dilakukan pemupukan susulan. Sebulan setelah tanam, beri pupuk Urea, TSP dan KCL (2 : 2 : 1), dengan ukuran per pohon 2 sendok makan. Campuran tersebut dibenamkan di sekeliling pot sedalam 10 cm.
Kemudian, jika tabulampot jeruk nipis nonbiji mulai berbunga, beri pupuk NPK (15 – 15 – 15) dengan takaran per pohon 1 sendok makan, yang terlebih dulu dilarutkan dalam 10 liter air. Siramkan cairan pupuk pada media hingga cukup basah. Jika tanaman sudah rutin berbuah, tetap lakukan pemupukan sekurang-kurangnya 4 bulan sekali. Gunakan pupuk NPK (15 – 15 – 15) sebanyak 1 sendok makan per pohon, langsung benamkan sedalam 10 cm di sekeliling pot.
Sekurang-kurangnya ada tiga hama yang seringkali mengintai sekaligus menyerang tabulampot jeruk nipis nonbiji, yakni ulat papilio, kutu daun, dan lalat buah. Ulat papilio (Papilio memnon) acapkali menyerang daun dan tunas muda. Akibatnya, daun rusak berlubang-lubang bahkan gundul. Sedangkan kutu daun (Aphistavirisi) mengisap cairan pada bagian pucuk atau daun muda, sehingga pertumbuhan daun jeruk busuk lalu berguguran.
Nah, untuk mengendalikan ketiga hama tersebut, dapat dilakukan beberapa tindakan antara lain memotong bagian tanaman (daun, batang, buah) yang terserang berat, mengurangi daun yang terlalu rimbun, atau semprot dengan pestisida seperti Hostathiom 40 EC, Kelthane 200 EC, dan Cymbush 50 EC.
lBENTUK POHON DAN PENGATURAN BUAH
Kita ketahui bersama bahwa kecantikan penampilan tabulampot, termasuk tabulampot jeruk nipis nonbiji, terletak pada kondisi tanaman yang pendek, mahkota bagus, dan tunas-tunas bunga-buah selalu terangsang tumbuh. Oleh karena itu, perlu dilakukan pembentukan pohon dan pengaturan buah.
Idealnya, memakai rumusan “139”. Artinya, hanya 1 batang utama (pokok) yang dipelihara pada ketinggian 80 – 100 cm, lantas 3 cabang primer terpilih sepanjang 30 – 50 cm, dan 9 cabang sekunder terpilih sepanjang 30 – 50 cm. Pemangkasan dilakukan pada musim penghujan. Setelah dipangkas, pada setiap luka pangkasan diolesi cat atau ter.
Untuk merangsang pembungaan tabulampot jeruk nipis nonbiji, dilakukan teknik pengertian media tanam. Caranya, media tanam dalam pot selama beberapa hari sengaja tidak disiram (tapi awas, jangan sampai layu permanen). Setelah itu, siram sedikit demi sedikit, dan keringkan lagi hingga tanaman tampak layu, lalu siram perlahan-lahan sampai cukup basah. Perlakuan ini memakan waktu sekitar 4 – 6 minggu. Diharapkan bisa berbunga. Andaikata tetap tidak berbunga, tambahkan pupuk TSP sebanyak 50 gr/pot.
Terkadang, untuk menjaga agar tanaman berbuah sepanjang tahun, dan buah-buah itu tetap bagus, digunakan zat pengatur tumbuh (ZPT). Beberapa ZPT dapat dipakai seperti Hobsanol, Atonik, Ethrel, Cultar, dan sebagainya. Anda bisa membelinya di toko/kios pertanian terdekat.
Namun demikian, Anda juga perlu mengatur pembuahan. Oleh sebab itu, buah pertama sebaiknya dibuang seluruhnya. Hal ini dimaksudkan untuk merangsang pembentukan tunas-tunas produktif, sehingga pembungaan dan pembuahan lebih dekat. Jika buah-buah jeruk nipis nonbiji itu terlalu dekat, sebaiknya juga dijarangkan, agar buah-buah yang dipetik cukup besar dan relatif besar. Waktu penjarangan dilakukan pada saat buah masih ‘pentil’ seukuran kelereng.
BISA TINGKATKAN GAIRAH SEKSUAL
Selain kaya vitamin dan mineral. buah jeruk nipis nonbiji juga mengadung zat bioflanid, asam sitrat, dan minyak atsiri limonen. Beberapa khasiat dan manfaat jeruk nipis nonbiji lainnya adalah sebagai berikut:
- Gairah seksual meningkat
Ambil jeruk nipis nonbiji, lalu potong dan peras untuk diambil airnya. Tambahkan kuning telur ayam kampung dan sedikit gula merah. Aduk sampai merata. Minumlah seminggu sekali.
- Bikin Suara Merdu
Ambil dua buah jeruk nipis nonbiji, lalu potong dan peras untuk diambil airnya. Tambahkan sedikit kapur sirih, kemudian diaduk dan sembari diberi satu sendok madu asli. Silakan diminum seminggu sekali selama sebulan.
- Usir Batuk
Siapkan 3 buah keruk nipis nonbiji. Potonglah menjadi dua bagian yang sama, lalu oleskan kapur sirih pada kedua bidang potongan tadi. Takupkan kembali, lalu tusuk dengan lidi, dan panggang di atas perapian sampai keluar buih-buih kapur sirih. Oleskan buah kapur sirih pada bagian tenggorokan. Juga, peras buah jeruk nipis nonbiji dan ambil airnya, lalu minum.
- Turunkan demam
Siapkan 4 buah jeruk nipis nonbiji. Setiap jeruk dipotong menjadi 4 bagian. Peraslah dan ambil airnya, lalu kukus air jeruk tersebut selama 30 menit. Angkat dan biarkan hingga suam-suam kuku. Tambahkan sedikit ragi tape dan 4 siung bawang merah yang telah dimemarkan, alu aduk sampai merata. Oleskan pada sekujur tubuh anak yang sedang panas.
Sumber : TAbloid Nova